Apa Itu Pemograman Java, Netbeans Dan Contoh Program Sederhana

6 min readOct 31, 2020

Sebenarnya definisi java adalah Bahasa pemograman yang dikembangkan oleh Sun Microsystem yang dimulai oleh James Gosling dan dirilis pada tahun 1995. Saat ini Sun Microsystem telah diakusisi oleh Oracle Corporation.

Jadi java ini memiliki sifat Write Once, Run Anywhere, yang artinya adalah sebuah program yang ditulis satu kali dan dapat berjalan pada banyak platform).

Suatu aplikasi yang berbasis java bisa digunakan diberbagai platform, contoh kecilnya adalah: Kita bisa menggunakan aplikasi java di pc atau laptop, dan juga dari handphone kalian. Java juga terdapat beberapa fitur-fitur yang mendukung program, yaitu:

Berorientasi Objek — Dalam Java, semua adalah Objek. Dari kehidupan manusia ada contohnya yaitu: ibaratkan desain rumah sebagai class serta rumah yang sudah jadi menjadi object.

Contoh lainnya adalah Kucing sebagai object, lalu berikutnya adalah atribut atau properti, yang isinya adalah: warna bulu, umur kucing, warna mata dsb. Sedangkan metode atau fungsinya adalah: mencakar, berlari, bermain, makan, minum dsb.

Java Bersifat Platform Independent — maksudnya adalah sebuah program Java di-compile dalam bit platform independen dan bukan pada mesin platform spesifik seperti pada C dan C++.
Sederhana — Salah satu yang menarik dari java adalah Java sudah didesain agar bisa memudahkan orang yang mendalami pemograman java ini.
Aman — Tentu java aman dengan fitur keamanannya, kalian bisa membuat sistem yang bebas dari virus apapun.
Bersifat Architectural-neutral — Complier Java membuat format file objek yang architectural-neutral, yang maksudnya adalah membuat kode yang di-compile dapat dieksekusi pada berbagai prosesor yang memiliki sistem runtime Java.

Nah untuk java runtime sendiri kalian bisa download di java.com — untuk java runtime sendiri terdapat fungsi tersendiri, ya itu tadi mendukung pemograman java sendiri agar bisa digunakan.

Portabel — Java bersifat portable karena adanya fitur platform independent dan architectural-neutral
Kuat dan Powerful — Java mengeliminasi error dengan menjalankan pengecekan pada waktu compile dan runtime.
Multithreaded — Dengan fitur multithread Java, kalian dapat membuat program yang dapat mengerjakan banyak tugas sekaligus.
Terintepretasi — Kode bit Java ditranslasi secara langsung pada instruksi mesi dan tidak disimpan.
Performa tinggi — Java memiliki performa yang tinggi karena menggunakan compiler langsung
Terdistribusi — Java didesain untuk lingkungan distribusi internet, da
Dinamis — Java lebih dinamis dari C dan C++ karena Java didesain untuk beradaptasi dengan lingkungan pengembangan.

Diatas merupakan beberapa paparan informasi mengenai java, nah untuk memulai mengerjakan projek java, kalian harus menyiapkan tools-tools yang diperlukan, diantaranya:

Tentu sistem Operasi (Windows, Mac, Linux dll)
Java JDK — Bagi yang belum tahu Java JDK yaitu sebuah perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan proses kompilasi dari kode java ke bytecode yang dapat dimengerti dan dapat dijalankan oleh JRE (Java Runtime Envirotment).

Nah selain java Runtime, kalian butuh JDK ini untuk bisa menjalankan program kalian yang sedang dibangun.

Notepad atau aplikasi editor teks lainnya — untuk aplikasi saya biasa menggunakan JCreator, Notepad++, Sublime Text dan Visual Code.

Sekarang kita masuk ke penjelasan singkat dari NetBeansIDE — jadi apa itu NetBeans?

NetBeans merupakan IDE (Integrated Develpopment Environment) untuk membuat aplikasi dengan Java, PHP, C, C++, dan HTML-5. Secara garis besar, NetBeans IDe bekerja menyerupai Microsoft Visual Studio maupun Dreamweaver dalam konteks sebagai aplikasi yang memiliki lingkungan kerja lengkap untuk membangun aplikasi lain.

NetBeans juga merupakan IDE yang open-source yang semua orang boleh menggunakan aplikasi ini, dan secara gratis juga. Kalian bisa unduh aplikasinya di netbeans.org/downloads/8.2/rc/ — untuk versi yang 8.2 merupakan versi yang terbaru, apabila tidak cocok dengan komputer kalian, maka silakan cari versi dibawah 8.2.

Program Sederhana Memasukkan dan Menampilkan Data

Buka aplikasi netbeans, lalu klik file, new project, pilih kategori java -> java application.

Kemudian silakan isi projectname, mainclass dan pilih lokasi projek — untuk lokasi kita pilih default saja, untuk project name kalian bisa ubah sesuai keinginan. Rename dengan nama file ProgramKedua. Klik finish

Ketika sudah maka tampilan akan seperti ini, kosong.

Langkah selanjutnya adalah kita harus mengimport method atau perintah yang mengharuskan kita untuk menginput data. Nah untuk kasus ini scanner menjadi method untuk kita memasukkan data.

import java.util.Scanner;

Letakan method import dibawah package programkedua;

Kemudian deklarasikan terlebih dahulu apa saja variabel yang dipakai sebagai perintah script coding berikutnya.

String nim, nama, kelas, prodi, fakultas, univ;
Scanner input = new Scanner (System.in);

Nah disini sudah terlihat struktur dari program kita, pertama kita sudah menuliskan method atau perintah pada import scanner, kedua kita sudah mendeklarasikan variabel yang akan dipakai, yaitu string (tipe data untuk teks) dan scanner (method/perintah).

Jika sudah maka kita bisa terlebih dahulu menuliskan judul output yang nanti akan dikeluarkan, contohnya seperti ini.

// Judul
      System.out.println("Data Mahasiswa IS-3");

Perintah output untuk judul sudah selanjutnya kita menuliskan 6 data atribut yang sudah dideklarasikan, maka hasilnya akan seperti ini

// Input 
        System.out.print("Nama Mahasiswa: ");
        nama = input.nextLine();
        
        System.out.print("Kelas: ");
        kelas = input.nextLine();
        
        System.out.print("Program Studi: ");
        prodi = input.nextLine();
        
        System.out.print("Fakultas: ");
        fakultas = input.nextLine();
        
        System.out.print("Universitas: ");
        univ = input.nextLine();

Kenapa ada perintah nama = input.nextLine(); ya? — secara sederhananya adalah variabel yang sudah dideklarasikan harus dipanggil dengan format method/perintah yang telah dideklarasikan setelah variabel.
Untuk penamaan input disana juga merupakan method singkat yang juga dipanggil dalam format method/perintah.
Terakhir yaitu nextLine, jika kita menggunakan .nextLine() maka bisa menerima kata berikutnya ( menggunakan spasi), yakni lebih dari 1 (kata) pada output. Dan jangan lupakan titik koma (;) yang merupakan tanda akhir dari perintah script coding.

Nah disana ada println dan print — bedanya apa sih? kalau println itu merupakan perintah yang akan mencetak dengan adanya enter atau penambahan baris pada kalimat berikutnya, sedangkan print itu merupakan perintah yang mencetak tanpa adanya enter atau penambahan baris pada kalimat berikutnya.

Perintah input untuk data sudah selanjutnya kita menampilkan output dari 6 data atribut yang sudah dimasukkan datanya, maka hasilnya akan seperti ini

// Output
        System.out.println("////////////");
        System.out.println(""+nama);
        System.out.println(""+kelas);
        System.out.println(""+prodi);
        System.out.println(""+fakultas);
        System.out.println(""+univ);

Kenapa ada tanda +diakhir ya? Karena itu merupakan method yang harus dipanggil setelah user memasukkan data, misal jika kita memasukkan nama, maka method yang berada di script coding, harus diakhiri dengan function (+)nama(variabel), jika tidak ditambahkan maka tidak akan keluar hasilnya.

Setelah semua selesai pastikan tidak ada yang terlewati. Jika sudah silakan langsung saja klik shift+f6 untuk menjalankan program tersebut.

Nah hasilnya akan seperti ini. Berbeda dengan program pertama yang hanya menampilkan data, kali ini kita bisa memasukkan data sesuai keinginan. Kita coba masukkan semua data. Maka hasilnya akan seperti ini.